Jakarta, – Sejumlah organisasi sayap Partai Demokrat menolak KLB. Penegasan tersebut disampaikan mereka pada konferensi pers, Kamis (25/2) sore, di Aula Nusantara, Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi 41, Jakarta Pusat.
Organisasi sayap yang hadir adalah Komite Nasional Partai Demokrat (KNPD) yang dihadiri Ketua Umum Alfrisco Sihombing, Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD) dengan Ketua Umum Steven Rumangkang, Perempuan Demokrat RI (PDRI) yang diwakili Sekjen Lies B Sumarto, Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI) hadir Wasekjen Budi Siliwangi, Bintang Muda Indonesia (BMI) dihadiri Ketua Umum Farhan Effendi, Forum Komunikasi Kaderisasi Generasi Demokrat (FKKGD) dengan Wakil Ketua Spey AK Wenggy, dan Angkatan Muda Partai Demokrat (AMPD) bersama Sekjen Nasrudin.
Hadir pula perwakilan DPP Partai Demokrat Wasekjen Renanda Bachtar dan Kepala Badan Pembinaan Jaringan dan Konstituen Zulfikar.
Komite Nasional Partai Demokrat, sebagai organisasi sayap yang berdiri pada tahun 2004, heran dengan perilaku organisasi sayap Partai Demokrat yang berencana mendukung dan mengadakan KLB.
“Sesuai dengan AD/ART, organisasi sayap tidak memiliki hak untuk meminta ataupun mengusulkan Kongres Luar Biasa Partai Demokrat,” tegas Ketua Umum KNPD Alfrisco Sihombing.
“Perempuan Demokrat Republik Indonesia, menyatakan sikap menolak rencana KLB, dan tetap mendukung kepemimpinan Ketua Umum AHY,” ujar Sekretaris Jenderal PDRI Lies B Sumarto.